Juli 5, 2025

Sumutpost.com

Tercepat dan Terpercaya

Peredaran Sabu – Sabu Amoz Cs Merajalela Wilayah Hukum Polres Simalungun, Satnarkoba Simalungun Bungkam

sumutpost.com, | SIMALUNGUN – Masyarakat Simalungun semakin mempertanyakan kinerja Satnarkoba Polres Simalungun terkait maraknya peredaran narkoba yang diduga dikendalikan oleh bandar besar, Amoz. Meski informasi mengenai aktivitas jaringan ini telah berulang kali diberitakan, aparat penegak hukum tampak belum mengambil tindakan tegas.

Amoz, yang diduga kuat mengedarkan sabu-sabu di wilayah hukum Polres Simalungun, bahkan dengan lantang menantang pihak kepolisian dan media untuk memberitakan aktivitasnya. “Media seluruh dunia pun tidak membuat saya takut,” ujar Amoz, seperti disampaikan sumber yang tidak ingin disebutkan namanya.

Peta Jaringan Amoz Dibeberkan Warga

Menurut laporan masyarakat, Amoz memiliki sejumlah anggota yang membantu operasionalnya, antara lain:

Reza, berada di dekat Masjid depan Puskesmas.

Marudut, bertugas di Simpang Tugu.

Jon, sering terlihat di dekat area Starpak Kuba.

Kinerja Polres Simalungun Dipertanyakan

Kasatnarkoba Polres Simalungun dinilai lamban merespons informasi yang beredar. Kendati lokasi dan aktivitas jaringan telah dipaparkan secara rinci oleh masyarakat, tanggapan aparat sering kali normatif. “Kami masih menyelidiki,” menjadi jawaban yang kerap terdengar.

Situasi ini membuat warga khawatir melaporkan langsung aktivitas tersebut, mengingat potensi ancaman dari jaringan Amoz. “Kami takut keselamatan kami terancam jika identitas kami diketahui oleh mereka,” ujar salah seorang warga.

Desakan Tindakan Tegas

Pengamat hukum dan masyarakat berharap agar Polres Simalungun segera menunjukkan komitmen dalam memberantas narkoba di wilayahnya. “Ketegasan sangat dibutuhkan. Jika aparat tak bertindak, bagaimana kepercayaan masyarakat terhadap penegakan hukum bisa tetap terjaga?” ujar seorang pemerhati sosial.

Simalungun kini menanti langkah nyata aparat untuk memutus jaringan narkoba yang telah merusak generasi muda dan menciptakan ketakutan di tengah masyarakat.(Red /SD)


Eksplorasi konten lain dari Sumutpost.com

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Eksplorasi konten lain dari Sumutpost.com

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca